Saking banyaknya spot terkenal di Jepang yang menawarkan pengalaman menikmati pesona musim gugur, Anda pasti bingung untuk menentukan pilihan tujuan liburan. Kali ini kami akan merekomendasikan Hiroshima, destinasi wisata di luar Golden Route yang tidak kalah memesona. Hiroshima yang dapat ditempuh dengan Shinkansen selama 1,5 hingga 2 jam dari Osaka ini menawarkan beragam destinasi wisata populer, seperti pengalaman menelusuri warisan dunia di Kubah Bom Atom, Tugu Perdamaian, Kuil Itsukushima, dan lain-lain. Selain itu, terdapat banyak destinasi wisata seperti Onomichi yang merupakan pintu masuk “Setouchi Shimanami Kaido” yang menyajikan spot-spot tempat Anda dapat menikmati pemandangan spektakuler.

Dari beragamnya pilihan destinasi wisata di Hiroshima, jika Anda ingin menikmati pesona warna-warna daun musim gugur sekaligus menelusuri budaya Jepang dan warisan dunia terkenal, kami rekomendasikan “Kuil Itsukushima”, destinasi yang juga menyediakan fasilitas wisata ramah muslim.
“Aki no Miyajima”, Salah Satu dari Tiga Destinasi Alam Terbaik Jepang juga Menawarkan Keindahan Panorama Daun-Daun Musim Gugur yang Memesona
Kuil Itsukushima yang terletak di Pulau Miyajima, Laut Pedalaman Seto, Prefektur Hiroshima sering disebut dengan “Aki No Miyajima”. Nama daerahnya yaitu “Aki” merupakan homonim dari “Aki” atau musim gugur, dalam bahasa Jepang. Pulau ini sangat populer bagi masyarakat Jepang karena pesona pemandangan daun-daun musim gugurnya yang spektakuler. Anda pasti sudah sering melihat foto torii atau gapura kuil merah yang mengapung di laut. Ya! Gapura kuil merah itu adalah gapura dari Kuil Itsukushima yang terdaftar sebagai warisan dunia. Bangunan kuilnya yang indah dengan atap dari pohon cemara dan dipernis dengan warna merah delima (vermillion), selaras dengan warna merah daun-daun musim gugur. Pemandangan yang tidak boleh Anda lewatkan.

Taman Momijidani yang lokasinya dekat dari Kuil Itsukushima memiliki sekitar 700 pohon momiji (maple) yang mewarnai seluruh permukaan gunung dengan warna merah menyala seolah-olah sedang terbakar saat musim gugur tiba. Pemandangan seluruh permukaan tanah yang diselimuti dedaunan merah yang berjatuhan serta suasana yang tenang menentramkan hati menjelang akhir musim gugur pun harus Anda saksikan!
Itsukushima Shrine
Address: 1-1 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port
Mendalami Intisari Budaya Jepang dengan Aktivitas-Aktivitas Budaya

Di Pulau Miyajima terdapat sebuah fasilitas bernama “Okeiko Japan Miyajima”, tempat Anda dapat menikmati berbagai aktivitas-aktivitas budaya Jepang. Bangunannya menyatu dengan Kuil Zen yang memiliki sejarah lebih dari 300 tahun.

Di sini Anda dapat mengenakan kimono sambil mengikuti aktivitas-aktivitas seperti upacara minum teh, kaligrafi Jepang, dan kebudayaan Jepang lainnya dengan panduan dalam bahasa Inggris. Selain itu, setelah aktivitas berakhir, Anda dapat tetap mengenakan kimono dan berjalan-jalan di sekitar kuil, menenggelamkan diri dalam panorama keindahan Jepang. Menarik, kan?
okeiko Japan
Address: 741-1, Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 5-min walk
Fasilitas Ramah Muslim bagi Wisatawan Muslim pun Tersedia
“Jalan perbelanjaan Miyajima Omotesando” yang mengarah ke Kuil Itsukushima adalah spot di mana Anda dapat menikmati kuliner khas dari tiram (oyster) dan pernak-pernik kerajinan tangan khas Miyajima, seperti sendok nasi dari kayu, Miyajima Shakushi dan lainnya. Di salah satu toko di jalan perbelanjaan tersebut, yaitu Yamada-ya, Anda dapat menikmati jajanan khas yang ramah muslim, seperti Momiji-manju dan Shakushi-senbei (kerupuk beras).

Momiji-manju adalah jajanan lokal khas yang lezat dengan isian pasta kacang merah melimpah di dalam adonan castella yang baru saja dipanggang, yang lembut memanjakan lidah.

“Shakushi” dalam Shakushi-senbei memiliki arti sendok untuk menyajikan dan mencampur nasi, dan merupakan produk khas Miyajima. Shakushi ini bahkan menjadi jimat keberuntungan yang maknanya diambil dari “meshi wo toru (mengambil nasi)” yang dipelesetkan menjadi ”teki wo meshitoru (mengalahkan musuh)”. Semua bahannya berbahan dasar nabati, sehingga wisatawan muslim dapat menikmatinya tanpa rasa khawatir. Shakushi-senbei juga sangat pas sebagai oleh-oleh khas Miyajima.

Berjalan-jalan di sepanjang jalan perbelanjaan yang dipenuhi dengan keramahtamahan dan sangat nyaman bagi wisatawan muslim ini sambil menikmati makanan khas lokal, seperti tiram bakar dan Momiji-manju goreng, adalah salah satu keistimewaan destinasi wisata ini.
Selain itu, terdapat “Toilet TOTO Miyajima Omotenashi” yang dilengkapi dengan kloset duduk dan bidet air hangat, yang dapat digunakan siapa saja dengan aman dan nyaman. Di lantai dua terdapat ruang istirahat, kantor layanan informasi, serta musala yang dapat Anda gunakan untuk beristirahat selama perjalanan liburan Anda.
Yamadaya
Address: 835-1 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 6-min walk
TOTO Miyajima Omotenashi Toilet
Address: 536-1, Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 6-min walk
Kuliner Lezat Hiroshima yang Ramah Muslim pun Tersedia

Untuk menikmati hidangan otentik, Anda dapat mengunjungi Yamaichi Bekkan, yang berada tepat di sebelah terminal feri. Semua makanan diolah dari bahan-bahan ramah muslim. Tidak hanya itu, restoran ini juga menyiapkan peralatan makan khusus untuk pelanggan muslim. Anda dapat memilih beragam menu, dari makanan laut seperti anagodon, yaitu nasi putih dengan topping belut air asin Hiroshima yang terkenal, hidangan tiram, hingga hidangan daging.
Tempat salat serta sajadah yang dapat Anda gunakan.

Jika Anda ingin menikmati okonomiyaki yang terkenal di Hiroshima, mari kita kembali ke kota Hiroshima. Di OKOSTA, Anda dapat mencoba membuat okonomiyaki ramah muslim sendiri. Sebagai pengganti daging babi, Anda dapat membuat okonomiyaki menggunakan cumi dan udang. Di sini, saus okonomiyaki yang digunakan adalah saus organik yang tidak mengandung daging babi atau alkohol. Pemula pun dapat membuat okonomiyaki dengan mudah, karena Anda akan dipandu serta diberikan tips oleh koki okonomiyaki untuk membuat okonomiyaki yang lezat. Aktivitas membuat dan menikmati okonomiyaki sendiri merupakan kegiatan yang unik, jadi, jangan lupa untuk mencobanya!

Yamaichi-Bekkan
Yamaichi-Bekkan
Address: 1162-4 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 1-min walk
OKOSTA
OKOSTA
Address: inside of ekie, 1-2, Matsubaracho, Minami-ku, Hiroshima City, Hiroshima
Access: 2-min walk from the North Exit of JR Hiroshima Station
Jangan Lewatkan Keasyikan Lain yang Ada di Kuil Itsukushima!
Selain spot-spot yang telah kami perkenalkan di atas, masih banyak cara lain untuk menikmati keindahan panorama memerahnya daun-daun musim gugur. Menikmati panorama musim gugur dari atas kereta gantung, menelusuri pulau dengan becak, mengamati rusa liar nihonjika, serta masih banyak cara yang lain. Pastikan Anda memasukkan Kuil Itsukushima ke dalam rencana liburan Anda, ya!
