Jelajahi Spot-Spot Kebanggaan Jepang: Kota Wisata Budaya Internasional Shibuya dan Masjid Tokyo Camii

Shibuya di Tokyo merupakan kiblatnya “Japanese Culture” yang menarik perhatian seluruh dunia. Dengan slogan “Kota Wisata Budaya Internasional Shibuya”, area ini siap menyambut wisatawan asing dari berbagai belahan dunia.
Saat ini, di sekitar Stasiun Shibuya sedang berlangsung pembangunan dan renovasi besar-besaran. Kompleks komersial paling mutakhir, seperti SHIBUYA SCRAMBLE SQUARE, Shibuya Hikarie, Shibuya Fukuras, dan Shibuya STREAM satu demi satu dibuka, menambah semaraknya area Shibuya.

Di antara semaraknya area Shibuya, khususnya di depan Stasiun Shibuya, terdapat persimpangan Shibuya Scramble atau yang juga dikenal dengan sebutan “Persimpangan Terpopuler di Dunia”. Karena dalam sekali lampu hijau menyala, seribu lebih pejalan kaki menyeberang dan membaur dari segala arah, persimpangan ini juga mendapat predikat “Persimpangan Tersibuk di Dunia”. Jangan sampai melewatkan pemandangan mengesankan dari sibuknya ribuan pejalan kaki yang membaur menyeberangi persimpangan yang tidak akan Anda dapatkan di tempat lain!

Kali ini, kami akan memperkenalkan spot yang sedang hit di Shibuya, yaitu “SHIBUYA SKY”, sebuah ruang observasi untuk melihat pemandangan luas yang terletak di atap SHIBUYA SCRAMBLE SQUARE, sebuah fasilitas komersial gabungan berskala besar dan baru dibuka pada bulan November 2019 lalu. Dari Shibuya SKY ini Anda dapat memanjakan mata dengan pemandangan persimpangan Shibuya Scramble tepat di bawah Anda serta panorama kota dari ketinggian sekitar 229 meter. Pemandangan luar biasa kaki langit Tokyo dan hamparan barisan perkotaan dalam 360 derajat dapat Anda saksikan dari berbagai sudut! Saat cuaca cerah, Anda dapat menyaksikan keanggunan Tokyo Tower, Tokyo Skytree, Stadion Nasional Jepang, serta megahnya Gunung Fuji dari hamparan rumput di atas heliport yang terletak di atap bagian tengah. Anda juga bisa bersantai di lapangan rumput atau hammock yang ada di Shibuya SKY.

Di dalam SHIBUYA SKY, ada lagi satu spot foto yang paling populer, yaitu “SKY EDGE”. Rasakan sensasi menggelitik seolah-olah hamparan panorama kota makin meluas tepat di bawah Anda serta sensasi seakan-akan Anda sedang berjalan di angkasa. Tidak hanya indah pada siang hari, Shibuya SKY juga menyajikan keindahan khas matahari terbenam. Gemerlap keindahan landmark terkenal berpadu dengan warna-warni lampu pijar dari kumpulan gedung-gedung benar-benar terlihat seperti pijaran galaksi di angkasa, menciptakan nuansa romantis seolah-olah Anda sedang melayang di angkasa.

Shibuya Scramble Crossing
Address: 2Choume, Dougenzaka, Shibuya City, Tokyo
Access: 2min walk from Shibuya Station

SHIBUYA SCRAMBLE SQUARE
Address: 24-12, 2Choume, Shibuya, Shibuya City, Tokyo
Access: Directly connected to Shibuya Station

Saat tiba waktu salat, kami sarankan Anda mengunjungi “SHIBUYA PARCO”, tempat perbelanjaan yang memimpin fashion culture di Shibuya. SHIBUYA PARCO mengedepankan konsep “Non-age”, “Genderless”, “Cosmopolitan” dalam menjalankan bisnisnya. Setiap lantai gedungnya didesain sedemikian rupa sehingga menyajikan nuansa dan world view yang berbeda. Contohnya, beragam seni dan budaya Jepang diangkat untuk menciptakan desain dan nuansa khususnya. Tidak hanya berbelanja, hal ini tentu saja menambah daya tarik tersendiri dari SHIBUYA PARCO.

Di lantai 5, tersedia Prayer Room (tempat ibadah) yang dilengkapi dengan tempat wudu. Anda bisa dengan bebas memanfaatkan fasilitas ini karena tersedia dua ruangan. Selain itu, di puncak gedung terdapat fasilitas gratis “ROOFTOP PARK”. Fasilitas ini terletak di ketinggian yang memungkinkan Anda dapat menikmati pemandangan sekitar. Sejauh mata memandang, panorama keseluruhan Shibuya, gedung-gedung pencakar langit, hingga panorama Gunung Fuji dapat Anda nikmati. Selain itu, rerumputan dan tanaman-tanaman hiasnya yang beragam menambah keindahan dan menjadikan taman ini lokasi strategis untuk melepas penat. Pemandangan senjanya juga sangat kami rekomendasikan!

Di lantai 1 bawah tanah, terdapat restoran hambagu steak terkenal “Kiwamiya SHIBUYA PARCO Store” yang menyediakan “menu daging sapi Black Angus”yang ramah muslim. Selain itu, terdapat juga beragam restoran yang menyediakan menu-menu ramah muslim lainnya, seperti Sushi, Udon, dan lain-lain. Kami rekomendasikan SHIBUYA PARCO ini sebagai spot perbelanjaan tempat Anda sekaligus dapat merasakan pengalaman kebudayaan Jepang di setiap sudut bangunannya.

SHIBUYA PARCO
Address: 15-1, Udagawacho, Shibuya City, Tokyo
Access: Approximately 6min walk from Shibuya Station

“MIYASHITA PARK” merupakan landmark baru di Shibuya dengan konsep ruang terbuka bebas dan menyatu dengan Kota Shibuya yang mulai dibuka pada tahun 2020. Tempat ini memiliki berbagai fasilitas seperti taman, tempat parkir, hotel, dan terdapat lebih dari 90 toko pakaian serta restoran.

~SHIBUYAKURITSU MIYASHITA PARK~

Taman Miyashita telah menjadi taman favorit selama 67 tahun bagi banyak pengunjung yang datang untuk menikmatinya. Kini, taman ini berada di atap! Taman dengan area seluas 1,000㎡ ini dilengkapi dengan hamparan rumput, fasilitas olahraga multifungsi, serta kafe, membuat kita betah berlama-lama bersantai menikmati waktu.
Tidak hanya itu, taman ini juga memiliki patung perunggu Hachiko, “Anjing Shiba Yang Setia” dalam versi yang unik. Seperti kita ketahui, patung Hachiko versi aslinya yang sangat populer duduk tepat di depan Stasiun Shibuya.
Patung di Taman Miyashita diberi nama “SHIBUYA COMPASS ・HACHI SPACE”. Patung si Hachi menatap angkasa ini berada di bangku melingkar menyerupai kompas. Jangan lupa berpose bersama si Hachi, menatap langit bersamanya, ya!

~RAYARD MIYASHITA PARK~

Di RAYARD MIYASHITA PARK lantai 1 terdapat “Shibuya Yokocho”, area sepanjang 100m tempat berjajarnya 19 kedai yang memadukan konsep kuliner dan hiburan. Bagi orang Jepang, kata “Yokocho” melambangkan budaya Jepang masa lampau di zaman keemasan. Kata ini mengacu kepada kumpulan kedai makan dan minum-minum yang berada di dalam gang sempit di pinggir jalan utama.

~SHIBUYA YOKOCHO di RAYARD MIYASHITA PARK~

Di antara riuhnya nuansa retro pop khas Jepang yang sangat populer, kami sarankan Anda untuk mencicipi hidangan khas dari Hokkaido hingga Kyushu, bahkan Okinawa, serta hidangan-hidangan khas daerah lainnya. Tidak ketinggalan, masakan khas Tiongkok serta Korea pun tersedia di sini. Selain itu, hampir setiap hari Anda dapat menyaksikan pertunjukan seperti sulap dan pemusik jalanan, berbagai acara seperti festival khas daerah tempat Anda dapat menikmati makanan khas daerah penyelenggara festival di Shibuya Yokocho. Hanya di sini Anda dapat menikmati pengalaman unik budaya dari berbagai daerah!

SHIBUYAKURITSU MIYASHITA PARK
Address: 26-5, 1Choume, Shibuya, Shibuya City, Tokyo
Approximately 3 min walk from Shibuya Station

RAYARD MIYASHITA PARK
Address: 20-10, 6Choume, Jingumae, Shibuya City, Tokyo
Access: Approximately 3 min walk from Shibuya Station

Menikmati Waktu dengan Mengagumi Seni di Masjid Indah Bergaya Ottoman Terbesar se-Asia Timur di “Tokyo Camii”

Meskipun umat muslim yang ada di Jepang jumlahnya tidak banyak, hingga kini terdapat lebih dari 110 masjid didirikan di seantero Jepang, lho! Hal ini karena sejak tahun 1980-an, populasi umat muslim semakin meningkat seiiring dengan semakin banyaknya orang asing muslim yang bekerja dan menetap di Jepang, negara yang nyaman dan mudah untuk ditinggali. Dari situ mulai muncul komunitas-komunitas Muslim. Kemudian, melalui interaksi serta toleransi dengan masyarakat lokal Jepang, masing-masing komunitas saling bahu membahu mendirikan banyak masjid di seluruh Jepang.

Selain itu, atas dasar kerjasama Jepang dengan Turki, negara yang memiliki keeratan sejarah tersendiri dengan Jepang, pada tahun 1938 dibangunlah “Masjid Camii” yang kemudian mengalami renovasi pada tahun 2000 karena usia bangunan yang telah menua. Masjid Camii ini merupakan masjid dengan keindahan seni bergaya Ottoman dan merupakan masjid terbesar di Asia Timur. Di sini Anda dapat mengagumi berbagai karya seni yang memesona. Di berbagai sudutnya Masjid Camii banyak dihias dengan kaligrafi Arab, motif klasik arabesque, garis-garis geometris yang sangat indah.

Begitu memasuki pintu masuk di lantai satu, terdapat resepsionis tempat Anda akan disambut dengan dekorasi ubin Iznik yang cantik. Di sini Anda dapat menghabiskan waktu berstirahat sejenak. Coba lihatlah langit-langitnya! Sudut yang sering diabaikan pun didekorasi dengan indah. Sedangkan di tempat salat di lantai dua, kecantikan interiornya seolah-olah membawa Anda ke dunia yang lain. Dunia lain yang diliputi oleh keindahan dan kemegahan jendela kaca patri yang memberikan warna khas dengan membiarkan sinar matahari masuk, pola geometris yang halus, dan lampu gantung yang menghiasi tengah-tengah ruangan. Lampu gantung yang tergantung di tengah langit-langit kubah kosmik di ruangan tersebut dirancang dalam kaligrafi Arab. Lantai dua tersebut dikhususkan untuk ruang salat wanita.
Tidak hanya orang Jepang, banyak orang asing dari berbagai belahan dunia juga mengunjungi masjid ini.

Di salah satu ruangannya, terdapat “Halal Market” yang menyajikan makanan ramah muslim serta aneka barang dari berbagai negara. Tidak hanya itu, Halal Market juga menyediakan berbagai pilihan makanan halal yang diproduksi di Jepang, termasuk makanan khas Jepang yang lezat seperti Natto (fermentasi kedelai) atau Rice crackers yang telah diolah sehingga terjamin kehalalannya.

Masjid Camii dapat Anda tempuh dengan berjalan kaki sekitar 5 menit dari Stasiun Yoyogi-Uehara di Odakyu Line. Jangan sampai Anda lewatkan kemilau keindahan Masjid Camii di Jepang.

Tokyo Camii
Tokyo Camii
Address: 1-19, Oyamacho, Shibuya City, Tokyo
Access: Shinjuku (Odakyu Line), 1 stop: approx. 4 min
→ Yoyogi-Uehara Station (walk approx. 5 min)
Access: Shibuya (Tokyo Metro Ginza Line), 1 stop: approx. 2 min
→ Omote-sando Station (Tokyo Metro Chiyoda Line) 3 stops: approx. 6 min
→ Yoyogi-Uehara Station (walk approx. 5 min)

Menikmati Pesona Dedaunan Musim Gugur Sekaligus Menikmati Pengalaman Budaya Jepang di Kuil Itsukushima, Prefektur Hiroshima.

Saking banyaknya spot terkenal di Jepang yang menawarkan pengalaman menikmati pesona musim gugur, Anda pasti bingung untuk menentukan pilihan tujuan liburan. Kali ini kami akan merekomendasikan Hiroshima, destinasi wisata di luar Golden Route yang tidak kalah memesona. Hiroshima yang dapat ditempuh dengan Shinkansen selama 1,5 hingga 2 jam dari Osaka ini menawarkan beragam destinasi wisata populer, seperti pengalaman menelusuri warisan dunia di Kubah Bom Atom, Tugu Perdamaian, Kuil Itsukushima, dan lain-lain. Selain itu, terdapat banyak destinasi wisata seperti Onomichi yang merupakan pintu masuk “Setouchi Shimanami Kaido” yang menyajikan spot-spot tempat Anda dapat menikmati pemandangan spektakuler.

Dari beragamnya pilihan destinasi wisata di Hiroshima, jika Anda ingin menikmati pesona warna-warna daun musim gugur sekaligus menelusuri budaya Jepang dan warisan dunia terkenal, kami rekomendasikan “Kuil Itsukushima”, destinasi yang juga menyediakan fasilitas wisata ramah muslim.

“Aki no Miyajima”, Salah Satu dari Tiga Destinasi Alam Terbaik Jepang juga Menawarkan Keindahan Panorama Daun-Daun Musim Gugur yang Memesona

Kuil Itsukushima yang terletak di Pulau Miyajima, Laut Pedalaman Seto, Prefektur Hiroshima sering disebut dengan “Aki No Miyajima”. Nama daerahnya yaitu “Aki” merupakan homonim dari “Aki” atau musim gugur, dalam bahasa Jepang. Pulau ini sangat populer bagi masyarakat Jepang karena pesona pemandangan daun-daun musim gugurnya yang spektakuler. Anda pasti sudah sering melihat foto torii atau gapura kuil merah yang mengapung di laut. Ya! Gapura kuil merah itu adalah gapura dari Kuil Itsukushima yang terdaftar sebagai warisan dunia. Bangunan kuilnya yang indah dengan atap dari pohon cemara dan dipernis dengan warna merah delima (vermillion), selaras dengan warna merah daun-daun musim gugur. Pemandangan yang tidak boleh Anda lewatkan.

Taman Momijidani yang lokasinya dekat dari Kuil Itsukushima memiliki sekitar 700 pohon momiji (maple) yang mewarnai seluruh permukaan gunung dengan warna merah menyala seolah-olah sedang terbakar saat musim gugur tiba. Pemandangan seluruh permukaan tanah yang diselimuti dedaunan merah yang berjatuhan serta suasana yang tenang menentramkan hati menjelang akhir musim gugur pun harus Anda saksikan!

Itsukushima Shrine
Address: 1-1 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port

Mendalami Intisari Budaya Jepang dengan Aktivitas-Aktivitas Budaya

Di Pulau Miyajima terdapat sebuah fasilitas bernama “Okeiko Japan Miyajima”, tempat Anda dapat menikmati berbagai aktivitas-aktivitas budaya Jepang. Bangunannya menyatu dengan Kuil Zen yang memiliki sejarah lebih dari 300 tahun.

Di sini Anda dapat mengenakan kimono sambil mengikuti aktivitas-aktivitas seperti upacara minum teh, kaligrafi Jepang, dan kebudayaan Jepang lainnya dengan panduan dalam bahasa Inggris. Selain itu, setelah aktivitas berakhir, Anda dapat tetap mengenakan kimono dan berjalan-jalan di sekitar kuil, menenggelamkan diri dalam panorama keindahan Jepang. Menarik, kan?

okeiko Japan
Address: 741-1, Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 5-min walk

Fasilitas Ramah Muslim bagi Wisatawan Muslim pun Tersedia

“Jalan perbelanjaan Miyajima Omotesando” yang mengarah ke Kuil Itsukushima adalah spot di mana Anda dapat menikmati kuliner khas dari tiram (oyster) dan pernak-pernik kerajinan tangan khas Miyajima, seperti sendok nasi dari kayu, Miyajima Shakushi dan lainnya. Di salah satu toko di jalan perbelanjaan tersebut, yaitu Yamada-ya, Anda dapat menikmati jajanan khas yang ramah muslim, seperti Momiji-manju dan Shakushi-senbei (kerupuk beras).

Momiji-manju adalah jajanan lokal khas yang lezat dengan isian pasta kacang merah melimpah di dalam adonan castella yang baru saja dipanggang, yang lembut memanjakan lidah.

“Shakushi” dalam Shakushi-senbei memiliki arti sendok untuk menyajikan dan mencampur nasi, dan merupakan produk khas Miyajima. Shakushi ini bahkan menjadi jimat keberuntungan yang maknanya diambil dari “meshi wo toru (mengambil nasi)” yang dipelesetkan menjadi ”teki wo meshitoru (mengalahkan musuh)”. Semua bahannya berbahan dasar nabati, sehingga wisatawan muslim dapat menikmatinya tanpa rasa khawatir. Shakushi-senbei juga sangat pas sebagai oleh-oleh khas Miyajima.

Berjalan-jalan di sepanjang jalan perbelanjaan yang dipenuhi dengan keramahtamahan dan sangat nyaman bagi wisatawan muslim ini sambil menikmati makanan khas lokal, seperti tiram bakar dan Momiji-manju goreng, adalah salah satu keistimewaan destinasi wisata ini.

Selain itu, terdapat “Toilet TOTO Miyajima Omotenashi” yang dilengkapi dengan kloset duduk dan bidet air hangat, yang dapat digunakan siapa saja dengan aman dan nyaman. Di lantai dua terdapat ruang istirahat, kantor layanan informasi, serta musala yang dapat Anda gunakan untuk beristirahat selama perjalanan liburan Anda.

Yamadaya
Address: 835-1 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 6-min walk

TOTO Miyajima Omotenashi Toilet
Address: 536-1, Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 6-min walk

Kuliner Lezat Hiroshima yang Ramah Muslim pun Tersedia

Untuk menikmati hidangan otentik, Anda dapat mengunjungi Yamaichi Bekkan, yang berada tepat di sebelah terminal feri. Semua makanan diolah dari bahan-bahan ramah muslim. Tidak hanya itu, restoran ini juga menyiapkan peralatan makan khusus untuk pelanggan muslim. Anda dapat memilih beragam menu, dari makanan laut seperti anagodon, yaitu nasi putih dengan topping belut air asin Hiroshima yang terkenal, hidangan tiram, hingga hidangan daging.

Tempat salat serta sajadah yang dapat Anda gunakan.

Jika Anda ingin menikmati okonomiyaki yang terkenal di Hiroshima, mari kita kembali ke kota Hiroshima. Di OKOSTA, Anda dapat mencoba membuat okonomiyaki ramah muslim sendiri. Sebagai pengganti daging babi, Anda dapat membuat okonomiyaki menggunakan cumi dan udang. Di sini, saus okonomiyaki yang digunakan adalah saus organik yang tidak mengandung daging babi atau alkohol. Pemula pun dapat membuat okonomiyaki dengan mudah, karena Anda akan dipandu serta diberikan tips oleh koki okonomiyaki untuk membuat okonomiyaki yang lezat. Aktivitas membuat dan menikmati okonomiyaki sendiri merupakan kegiatan yang unik, jadi, jangan lupa untuk mencobanya!

Yamaichi-Bekkan
Yamaichi-Bekkan
Address: 1162-4 Miyajima-cho, Hatsukaichi City, Hiroshima
Access: Ferry from JR Miyajimaguchi Station: approx. 10 min ― Miyajima Port ― 1-min walk

OKOSTA
OKOSTA
Address: inside of ekie, 1-2, Matsubaracho, Minami-ku, Hiroshima City, Hiroshima
Access: 2-min walk from the North Exit of JR Hiroshima Station

Jangan Lewatkan Keasyikan Lain yang Ada di Kuil Itsukushima!

Selain spot-spot yang telah kami perkenalkan di atas, masih banyak cara lain untuk menikmati keindahan panorama memerahnya daun-daun musim gugur. Menikmati panorama musim gugur dari atas kereta gantung, menelusuri pulau dengan becak, mengamati rusa liar nihonjika, serta masih banyak cara yang lain. Pastikan Anda memasukkan Kuil Itsukushima ke dalam rencana liburan Anda, ya!

Half Day Plan: Menjelajahi Toko-Toko Merek Ternama Dunia hingga Toko Tua Bersejarah, Menikmati Wisata Kuliner serta Berbelanja Sepuasnya di Area Ginza dan Nihonbashi di Tokyo

Ketika mengunjungi Jepang, pasti banyak dari Anda yang ingin menghabiskan waktu berbelanja di Tokyo yang penuh dengan produk-produk berkualitas terbaik. Khusus bagi Anda, kami rekomendasikan menikmati waktu berjalan-jalan di salah satu surganya belanja di Jepang, yaitu area Ginza dan Nihonbashi. Pada zaman Edo (1600-1868), area Nihonbashi berkembang pesat menjadi kota kastel yang ramai. Ginza, yang lokasinya ada di sebelah Nihonbashi, berkembang pesat menjadi kota bergaya barat pertama di Jepang pada zaman Meiji (1868-1912), yangditandai dengan berdirinya bangunan-bangunan batu bata merah yang khas. Kini, Ginza dan Nihonbashi menjadi surga belanja tempat berkumpulnya beragam pertokoan mulai dari mal besar yang dioperasikan oleh perusahaan multinasional, flagship store merek-merek ternama, hingga toko tua bersejarah yang telah menjual kerajinan tradisional dengan cita seni yang tinggi. Bagi muslim penikmat seni, Anda dapat menemukan cinderamata yang menggugah hati Anda di sini.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa menemukan restoran ramah muslim serta area yang dipadati dengan kuliner yang menggugah selera. Rencana trip kali ini akan dipenuhi dengan beragam toko yang kami rekomendasikan untuk muslim. Jadi, jangan lewatkan, ya!

Kita Mulai Berbelanja dari Stasiun Tokyo yang Kental dengan Nuansa Sejarahnya!

Mari kita mulai dari Stasiun Tokyo! Bangunan batu bata merah khas gedung Marunouchi yang terletak di dalam Stasiun Tokyo ini sangat terasa kental nuansa sejarahnya karena bangunan ini telah dipugar supaya menyerupai bentuk aslinya 100 tahun yang lalu. Di jalan Gyoko-dori, tepat di depan Marunouchi Central Exit, terdapat spot foto populer tempat Anda dapat mengabadikan Gedung Marunouchi Stasiun Tokyo dengan arsitekturnya yang khas.

Di bagian dalam Gedung Marunouchi Stasiun Tokyo yang ditetapkan sebagai aset budaya penting negara, terdapat hotel mewah “THE TOKYO STATION HOTEL”. Hotel ini terkenal dengan suasananya yang tenang dan elegan meskipun berada di dalam bangunan stasiun yang ramai.

Di lantai 2, terdapat kafe (TORAYA TOKYO) yang dioperasikan oleh sebuah toko kue khas Jepang yang sudah berdiri lama. Di kafe ini, Anda dapat merasakan nuansa retro khas Jepang. Sembari menikmati dari dekat arsitektur batu bata merah yang dibangun seratus tahun yang lalu, Anda juga dapat memanjakan lidah dan mata Anda dengan kue-kue khas Jepang yang lezat dan cantik. Kue-kue ini terbuat dari bahan-bahan musiman. Kue yokan berbentuk batang dan terbuat dari bahan-bahan nabati, seperti kacang merah, gula, dan agar-agar yang juga dapat dinikmati oleh wisatawan muslim adalah salah satu kue yang populer di sini. Tersedia juga yokan edisi khusus yang dibungkus dengan kemasan cantik bergambar gedung Stasiun Tokyo yang sangat pas untuk oleh-oleh.

Di dalam JR East Travel Service Center yang terletak di Marunouchi North Exit Dome Stasiun Tokyo terdapat sebuah mushola yang dilengkapi dengan tempat wudu. Jika Anda ingin menggunakannya, Anda dapat menghubungi petugas stasiun melalui intercom yang tersedia. Saat ini, Anda dapat menggunakan fasilitas ini pada jam-jam kerja dari pukul 10.00 hingga pukul 17.00 sepanjang tahun. Untuk mengetahui informasi terbaru atau perubahan jam operasional fasilitas ini, kami sarankan untuk memeriksa situs web JR East Travel Service Center.

Di dalam Stasiun Tokyo, berkumpul berbagai macam toko dari toko tua bersejarah hingga toko-toko baru yang sedang hit. Dengan konsep orisinalnya masing-masing, toko-toko tersebut menyajikan berbagai macam oleh-oleh, makanan manis atau pencuci mulut yang khas, serta produk yang ramah muslim. Spot yang pas untuk mencari makanan manis yang enak dan unik sebagai oleh-oleh kecil, kan?

THE TOKYO STATION HOTEL
Address: 1-9-1 Marunouchi, Chiyoda-ku, Tokyo, 100-0005, Japan
TEL: +81-3-5220-1111
Access: Directly connected to Tokyo Station (via Marunouchi South Exit)

TORAYA TOKYO
Address : THE TOKYO STATION HOTEL2F
TEL: +81-3-5220-2345
Open: 10:00~20:00
Access: Tokyo Station (THE TOKYO STATION HOTEL, 2nd floor)

Tokyo Station Prayer Room in JR EAST Travel Service Center
Tokyo Station Prayer Room in JR EAST Travel Service Center
URL

GRANSTA MARUNOUCHI(NOMONO)
Address : Tokyo Station B1 floor GRANSTA MARUNOUCHI
Open: Mon-Sat: 7:00 am – 10:00 pm, Sundays and last day of holidays: 7:00 am -9:00 pm
Access: Tokyo Station (GRANSTA MARUNOUCHI, Floor B1)

Di Ginza, Kita dapat Menjumpai Mode Terkini dan Produk Kerajinan Tradisional Terbaik

Kini, saatnya kita menuju “Ginza” (hanya satu stasiun dari Stasiun Tokyo), spot tempat toko-toko merek ternama yang penuh sesak oleh pengunjung. Di sini kita bisa menjelajahi kuliner dan produk kerajinan tradisional budaya Jepang terbaik. Ginza adalah area populer di Jepang di mana Anda dapat menemukan berbagai macam produk terbaik mulai dari toko-toko fashion berkelas hingga toko buku yang secara khusus menjual produk-produk kerajinan tradisional dan seni, toko tua bersejarah yang menjual wewangian, produk kerajinan kertas khas Jepang, dan sejenisnya.

Di restoran “THE GRAND GINZA”, Anda dapat menikmati paket-paket menu ramah muslim dengan melakukan reservasi sebelumnya. Mampirlah untuk menikmati hidangan lezat nan mewah di restoran ini yang menggunakan bahan makanan sesuai dengan selera dan alergi pelanggan!

Di restoran khusus tendon, “Tendon Itsuki Ginza” semua menunya adalah menu ramah muslim. Di antara deretan toko-toko mewah berkelas, restoran ini memberikan harga yang ramah di kantong dengan porsi yang mengenyangkan. Anda dapat memuaskan diri dengan kelezatan tempura yang baru saja diangkat dari penggorengan dan tentu saja tendon dengan kualitas terbaik.

Di Ginza juga terdapat banyak toko yang memiliki sejarah ratusan tahun. Kali ini, mari kita kunjungi toko-toko tua untuk menjelajahi budaya wewangian yang sudah akrab bagi umat Islam atau berburu kerajinan tradisional yang menggunakan kertas Jepang atau motif Jepang yang khas. Di sini Anda pasti dapat menemukan dupa dengan wewangian khas Jepang yang bisa Anda gunakan untuk mengharumkan pakaian, peralatan salat sebelum mengikuti salat Jumat. “Kyukyodo Incense” terbuat dari bahan-bahan alami, seperti kayu cendana dan kayu gaharu, dengan kemasan kotak yang sangat cantik. Selain itu, tersedia pula “Nihohi Bukuro” atau kantong wewangian yang berisi wewangian tanpa dibakar dalam kemasan kantong yang praktis untuk dibawa. Kantong wewangiannya dihias dengan motif-motif Jepang kuno sehingga sangat cocok sebagai oleh-oleh. Nihohi Bukuro ini dapat juga Anda gunakan sebagai wewangian hijab, mukena, pakaian, dan lain-lain. Menemukan satu wewangian pilihan favorit kita dari berbagai macam aroma yang khas, bisa menjadi salah satu pengalaman yang mengasyikkan.

The Gran Ginza
Address: Ginza Six 13th Floor, 6-10-1, Ginza, Chuo-ku, Tokyo
TEL: +81-3-6280-6129
Open: 11:00 am – 4:00 pm (L.O. 14:30) / 5:00 pm – 10:30 pm (L.O. 9:00 pm)
Access: Tokyo-Metro Ginza station (2-min walk from Exit A3) /
Tokyo-Metro Higashiginza station (3-min walk from Exit A1)

Tendon Ginza Itsuki
Tendon Ginza Itsuki
Address: Ginza Inz 2F, 3-1 Ginza Nishi, Chuo-ku, Tokyo
TEL: +81-3-6263-298
Open: 11:00 am – 3:30 pm / 5:30 pm – 11:15 pm
Access: 3-min walk from Tokyo-Metro Ginza Station

Merasakan Kehebatan Teknik Para Perajin Jepang di Kota Pedagang sejak Zaman Edo

Dari Ginza mari langkahkan kaki ke utara menuju Nihonbashi. Sejak zaman Edo, Nihonbashi sudah menjadi “Kota Pedagang”. Hingga kini, masih banyak sekali toko lama yang masih bertahan melanjutkan tradisinya. “COREDO MUROMACHI” memperkenalkan tradisi perdagangan di Nihonbashi serta dapat membuat Anda merasakan pesona dan hiruk pikuk zaman Edo.

Di dalam COREDO MUROMACHI, tepatnya di Nihonbashi Information Center, Anda dapat mencoba berbagai macam pengalaman membuat kerajinan tradisional Jepang. Tidak hanya itu, pertokoan terkenal di sekitar Nihonbashi serta informasi produk-produk yang sedang direkomendasikan, menggunakan layanan berbagai bahasa. Jika Anda bingung memilih toko, jangan khawatir! Anda bisa mampir ke sini untuk mendapatkan informasi.

Tahukah Anda, di COREDO Muromachi, Anda dapat menemukan toko aksesori, peralatan makan yang indah, dan sejenisnya berbahan kertas emas (gold leaf) yang juga digunakan sebagai dekorasi Al-Qur’an dan kaligrafi? Di toko ini, Anda dapat menyaksikan kehebatan teknik perajin Jepang. Toko ini memproduksi kertas emas menggunakan teknik tradisional yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO serta digunakan untuk merestorasi peninggalan berharga nasional dan kekayaan budaya penting. Pinggan berlapis emas yang indah selain sangat cocok untuk hiasan ruangan, juga dapat Anda gunakan untuk menempatkan barang-barang berharga, seperti Al-Qur’an dan Tasbih. Aksesori kertas emas dengan desain khas Jepang sangat tepat untuk melengkapi koleksi Anda atau juga sebagai oleh-oleh. Tidak hanya itu, Anda juga dapat menikmati keindahan berbagai macam kertas emas sesuai dengan keinginan Anda seperti mencoba makanan manis berpenampilan cantik yang menggunakan kertas emas atau kertas emas yang ditaburkan di atas masakan.

Untuk kulinernya, jangan sampai Anda lewatkan restoran Hamburger Bistro“Luxe Burgers & Sunny‘s Table“ yang semua menunya ramah muslim! Andalan restoran ini adalah daging isian burger istimewa yang terbuat dari 100% daging sapi atau daging domba. Rasakan kelezatan hamburger yang bervolume dan juicy.

COREDO Muromachi
Address: 2-2-1, Nihonbashi Muromachi, Chuo-ku, Tokyo
Open: 11:00 am – 8:00 pm (depends on the store)
Access: Directly connected to Tokyo-Metro Mitsukoshimae Station (Exit A6) /
JR Shinnihombashi Station

Nihonbashi Information Center (Nihonbashi Annaijyo)
Address: B1 Floor, 2-2-1, Nihonbashi Muromachi, Chuo-ku, Tokyo
TEL: +81-3-3242-2334 (English 11:00 am – 7:00 pm)
Open: 11:00 am – 8:00 pm
Access: Directly connected to Tokyo-Metro Mitsukoshimae Station (Exit A6) /
JR Shinnihombashi Station

LUXE BURGERS & Sunny‘s Table
LUXE BURGERS & Sunny‘s Table
Address: 6-13, Nihonbashi Kobunacho, Chuo-ku, Tokyo
TEL: +81-3-6206-2466
Open: Tue-Fri: 11:30 am – 2:30 pm / 5:00 pm-8:45 pm, Sat-Sun & Holidays: 11:30 am -8:30 pm
Closed: Monday
Access: Tokyo-Metro Mitsukoshimae station (7-min walk from Exit A4) /
Tokyo-Metro Kodenmacho-station (7-min walk from Exit No.3)

Dengan kembalinya kita di Stasiun Tokyo, maka berakhirlah Half Day Plan kita kali ini. Menyenangkan, ya? Jangan ragu untuk menghabiskan satu hari penuh di pusat Tokyo dengan berbelanja dan menikmati kuliner saja! Ini justru bisa menjadi ide yang bagus. Dengan rekomendasi dan referensi yang kami tawarkan di artikel ini, Anda dapat dengan leluasa merencanakan perjalanan yang sesuai dengan diri Anda. Make your own travel!